MINAHASA,- FAJARMANADO.CO.ID,-
Hipertensi dan diabetes adalah Penyakit Tidak Menular yang utama (PTM), dikenal menjadi Penyebab Utama Kematian secara Global di Indonesia dimana 4 PTM yang masuk 5 besar peringkat Teratas penyebab Kematian Tahun 1990 sampai dengan 2017 di antaranya , Hirpetensi, Diabetes, Stroke dan Jantung.
Mencegah akan hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa, Dr. Olviane Imelda Rattu M.Si, melalui Sekertaris Dinas dr.Gabby Doaly M.Kes mengeluarkan himbauan bagi Masyarakat melalui media ini Senin (01/07-2024).
Angka Hirpetensi di Kabupaten Minahasa saat ini mengalami penurunan dan paling banyak penyakit ini di alami Masyarakat diatas 40 Tahun sebagaimana disampaikan Sekertaris Dinas Kesehatan dr, Gabby Doaly M.Kes kepada Fajarmanado.co.id.
Menurut dr, Gabby, sesuai data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2018, dimana angka persentasi warga yang mengidap penyakit hipertensi di 2018 33,1% dan di 2023 menurun menjadi 29,2%
” Masyarakat harus senantiasa datang ke Pusat Kesehatan Masyarakat dan melakukan Skrining sebagai deteksi dini, dan bagi yang sudah sakit harus melakukan Pengobatan secara teratur, dimana bagi yang berperilaku sakit harus mengatur Pola makan dan menghindari Makanan yang banyak mengandung Gula, Garam Lemak (GGL ),” Ujar Gabby.
dr Gabby juga mengatakan,” Asupan Gula Garam dan Lemak berlebihan menjadi faktor risiko penyakit tidak menular, dan inilah yang menjadi penyebab utama Kematian Global terutama di Indonesia.,” Tandasnya.
Menurutnya, Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama ( FKTP) seperti Puskesmas dan Klinik Pratama adalah ujung tombak Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui Dinas Kesehatan Minahasa dalam mengatasi angka Kematian yang disebabkan penyakit Hirpetensi, Diabetes, Strok, dan jantung.
Dalam penjelasannya, dr Gabby Doaly M.Kes menyampaikan, Himbauan Pemerintah tentang pencegahan dini terhadap Penyakit 4 PTM yang masuk 5 Besar peringkat teratas dengan membatasi Komsumsi Gula Garam dan Lemak Berlebihan, Tidak Merokok, Rajin Aktifitas Fisik, Cek Kesehatan secara Teratur dan Rajin mengkomsumsi buah dan sayur.
(UDIN)